MAROS, SMAANGKASAHND -- SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin mengemas pembelajaran praktik dengan melaksanakan Gebyar Skyfo 2024. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, Senin-Rabu, 26-28 Februari.
Gebyar Skyfo merupakan singkatan dari Semarak Angkasa Expo, yakni kegiatan lomba antarpelajar SMP/MTs sederajat di Kabupaten Maros dan Kota Makassar serta pameran karya Siswa SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin.
Ketua Panitia, Khairul Ashar Chairan menjelaskan proses pembelajaran di dalam kelas dialihkan menjadi pembelajaran di luar kelas dikemas dalam bentuk pameran karya, kewirausahaan, dan penampilan.
"Tahun ini adalah tahun kedua kami melaksanakan kurikulum merdeka. Pada penerapan kurikulum ini, siswa diharapkan lebih aktif dalam proses pembelajaran. Untuk kelas X dan XI melaksanakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Hasilnya kami pamerkan dalam Gebyar Expo. Untuk kelas X, membuat olahan makanan dan film pendek dengan topik Pelanggaran Tata tertib Sekolah," jelas guru pengampu mata pelajaran kimia ini.
Lebih lanjut, untuk kelas XI memamerkan prodak berupa karya seni yang terbuat dari bahan bekas dan membuat olahan makanan internasional sebagai tugas praktik prakarya dan P5. Sementara untuk kelas XII, siswa menampilkan tari kreasi untuk memenuhi tugas seni budaya.
Bertajuk "Akselerasi Edukasi, Kreativitas, Inovasi, dan Sinergi Kompetisi". Bertujuan sebagai wadah bagi pelajar unjuk kreativitas dan sebagai rantai informasi kepada siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin.
Kepala SMA Angkasa Lanud Sultan Hasanuddin, Jusuf mengatakan, selain praktik mata pelajaran yang dilakukan siswa, panitia juga menggelar lomba antar SMP/MTs. Ada 5 lomba yang diadakan, di antaranya, melukis, speech, e-sport, lari 1600 m dan nyanyi solo. Diikuti 11 sekolah, 112 siswa dengan 22 guru pendamping.
"Alhamdulilah kegiatan kami mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini kami menambahkan lomba lari, didasari oleh
minimnya event yang terlaksana di daerah selama ini, sehingga pembinaan atlet di usia dini tidak berjalan dengan contineu, maka kami mengambil peluang ini agar terjaring pembinaan secara berkala di daerah untuk terus berkompetisi, sehingga atlit uisa dini terus," ucapnya.
Jusuf berharap dari kegiatan ini dapat membangun silaturahmi antara SMA Angkasa dengan SMP/MTs di Makassar dan Kabupaten Maros.
